Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

KESEMUAN YANG NYATA

Gambar
Akhwaty fillah… Dunia maya yang merupakan ruang semu dapat memberi makna dan pengaruh yang nyata. Fatamorgananya dapat dirasa oleh setiap individu yang meluncur didalamnya. Terkadang, ia berkamuflase menjadi kafein yang memberi rasa candu para penikmatnya. Dunia maya, sarang sosial media nan eksotis dengan berbagai aplikasinya. Melihat media sosial yang meruyak ke khalayak masyarakat di era digital ini, menjadi acuan utama dalam segala hal. Tak memandang tua, muda, pejabat, rakyat pribumi, kaum venus maupun mars tertarik pada dunia maya dengan segenap aplikasinya. Gelar muslimah yang telah tersandang pada diri kita menuntut kita untuk merealisasiakan adab dalam bersosialisasi, sekalipun hanya melalui sosial media. Beradab, berakhlak, bertutur kata dengan bahasa nan indah namun penuh norma. Memilah-pilah lautan ilmu pengetahuan patut kita senantiasakan, meninggalkan riak-riak ombak syubhat dan syahwat yang senantiasa menderu. Menancap kebijakan dalam diri agar kebajikan yan

REMEMBER IT...!

Gambar
سبحان الّذي يسبّح الرّعد بحمده والملائكة من خيفته Langit mulai gelap tertutup awan mendung yang semakin memekat. Pertanda musim hujan mengawali haknya. Pergeseran cuaca kali ini cukup membuat sebagian masyarakat terjangkit demam, flu dan sejenisnya. Tak jarang, saat hujan turun kemuka bumi ini didampingi oleh guruh nan gemuruh dan kilat yang menyala-nyala. Tak sedikit dari kita dikejutkan oleh suara guruh yang begitu menderu, bukti keagungan Rabb pemilik kekuasaan semesta. Rasa takut, terkejut seketika menjadikan hati dan badan gemetar, tak kuasa berlaku apapun. Tak sedikit diantara kita yang berteriak lantaran terkejut mendengar gemuruh yang berseru. Setiap kali melihat fenomena ini, selalu teringat pesan ayah dalam suatu peristiwa yang begitu melekat dalam benak dan mungkin tak akan terlupakan. Hujan deras mengguyur daerah kami sore itu. Seketika kilat menyala disusul dengan gemuruh yang yang begitu dahsyat. Tanpa berfikir panjang, ibu dan keempat anaknya waktu itu beran